Prinsip dasar las titik

 on Rabu, 01 April 2015  

Prinsip dasar las titik
Las titik adalah suatu type dari las tahanan listrik yang termasuk kategori las tekan. Prinsip dasarnya adalah mengelas dengan menggunakan tekanan pada tumpukan logam dasar yang telah dijepit antara dua elektroda. Arus listrik yang besar dipakai,dan panas yang dihasilkan (result heat) yang ditimbulkan oleh listrik diarea menyebabkan area-area sambungan melebur. Untuk melumerkan logam-logam secara bersamaan, tekanan diperlukan untuk menahan logam tersebut. Las titik mempunyai iga proses :
1.Penekanan
2.Arus listrik
3.Penahanan
Saat yang mengalir arus listrik besar diarea konsentrasi, ujung-ujung elektroda diberikan tekanan menyebabkan permukaannya saling berhubungan.

Arus listrik yang besar disalurkan pada ujung-ujung elektroda dan saat aliran listrik menembus dua pelat logam dasar tersebut, panas joule (joule heat) terjadi diarea sambungan (dimana tahanan paling besar) menyebabkan suhu diarea tersebut naik dengan segera.
Dengan melanjutkan penggunaan arus listrik,area sambungan dari logam dasar melumer dan melebur bersama,sebagai penekan digunakan ujung-ujung elektroda.
Ketika arus listrik dihentikan area yang dilas bertahap menjadi dingin dan membentuk satu gumpalan. Dengan menggunakan tekanan, sifat gumpalan itu dibuat lebih rapat pengerjaan dan kinerja mekanisnya disempurnakan. Dalam pengerjaan sebenarnya ,langkah-langkah ini harus dilakukan tanpa kesalahan, karena mudah terlalaikan. Karakteristik sebagai berikut :
  1. Dikarenakan tempo las yang singkat dan pemakaian panas yang dilokalisir, praktis tidak ada terjadi cacat (distortion)
  2. Las titik paling sesuai untuk pengelasan pelat – pelat tipis dengan ketebalan kira – kira 0,7 – 1,4 mm (0.028 – 0.055 in)
  3. Tidak memerlukan banyak keahlian atau pengalaman dari pekerjaan las/operation
  4. Dikarenakan perlu arus listrik yang besar, perangkat las cenderung lebih berat.
  5. Adalah sukar memastikan kepaduan las dari tampilan luarnya karena fusi (adonan leburan) terjadi hanya pada permukaan permukaan yang disambungkan dari logam – logam dasar tersebut.

1 Ketika aliran arus listrik menembus suatu logam yang mempunyai tahanan tenaga listrik
dikonsumsi kedalam logam, menciptakan panas. Type panas yang dihasilkan dari tahanan ini disebut

“panas joule”. Banyaknya panas joule diekspresikan sebagai 0 = 0.24 𝐼τ€¬Άπ‘…𝑑, dimana Q = banyaknya
panas yang ditimbulkan (kalori), I = arus listrik (Amper), R = tahanan (Ohm), dan t = tempo aliran
(detik).
2 Suatu ulir las bundar rata (round flat bend) dari logan yang memadat yang dibentuk sebagai suatu
hasil antar campuran (inter mixing) dari logam – logam dasar selama pengelasan titik.
Prinsip dasar las titik 4.5 5 om Rabu, 01 April 2015 Prinsip dasar las titik Las titik adalah suatu type dari las tahanan listrik yang termasuk kategori las tekan. Prinsip dasarnya adalah ...


3 komentar:

  1. Wah bermanfaat gan...las titik juga bisa di pakai untuk las almanium gak gan....?

    BalasHapus
    Balasan
    1. bisa banget gan,, tapi amplas dulu permukaannya sebelum di las

      Hapus
  2. Biasanya trafo yg dipakai untuk las titik ngasilin arus berapa ampere atau volt mas??

    BalasHapus

Diberdayakan oleh Blogger.